BANGGAI – Stasiun Pengukuran Gas PLN dan PLTMG Luwuk 40 berkapasitas Megawatt (MW) di Desa Nonong, Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah mulai beroperasi dengan pasokan gas yang berasal dari JOB Pertamina-Medco E&P Tomori Sulawesi (JOB Tomori) sebesar 5 BBTUD diperkirakan mampu mengalirkan listrik untuk 30.000 rumah di Kabupaten Banggai.

“Dengan beroperasinya Stasiun Pengukuran Gas dan PLTMG Luwuk, diharapkan dapat meningkatkan pasokan listrik di wilayah Sulawesi Tengah, khususnya di Kabupaten Banggai. Kami juga berharap proyek ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di wilayah sekitar,” kata Dedy Hidayat, Kepala Departemen Operasi SKK Migas Perwakilan Kalsul dalam keterangannya (8/2).

PLTMG Luwuk merupakan proyek strategis nasional yang diharapkan dapat mendukung pembangunan infrastruktur di Sulawesi Tengah. Pembangkit ini juga diharapkan dapat meningkatkan ketahanan energi nasional.

Muhamar Arifin, Direktur Pertamina Hulu Energi Tomori Sulawesi, mengatakan bahwa Pertamina memberikan manfaat kepada seluruh pemangku kepentingan sebagai bentuk komitmen sebagai pendukung ketersediaan energi nasional. Perusahaan juga mendukung pengembangan energi bersih di Indonesia. “Pertamina terus berupaya untuk meningkatkan pemanfaatan gas alam sebagai bahan bakar pembangkit listrik. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mengurangi emisi gas rumah kaca,” ujar Arifin.

Ronald Gunawan, Direktur & Chief Operational Officer MedcoEnergi, mengatakan mulai beroperasinya Stasiun Pengukuran Gas PLN di Kabupaten Banggai ini menjadi salah satu langkah strategis untuk memperkuat operasi perusahaan dan sebagai upaya berkelanjutan untuk mengembangkan penggunaan energi bersih di Indonesia.

“Kami berterimakasih kepada SKK Migas dan Joint Venture Partners yang telah mendukung kami untuk terus berkontribusi pada pemenuhan kebutuhan energi nasional, termasuk meningkatkan pasokan Listrik di wilayah Sulawesi Tengah melalui PLTMG Luwuk ini. Kami yakin pasokan listrik ini akan memberikan dampak kepada masyarakat agar mereka terus maju dalam kehidupannya,” jelas Ronald.

Dengan beroperasinya Stasiun Pengukuran Gas dan PLTMG Luwuk, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan listrik di wilayah Sulawesi Tengah khususnya di Kabupaten Banggai dan sekitarnya.

Stasiun Pengukuran Gas PLN dibangun untuk memenuhi kebutuhan gas PLTMG Luwuk sebesar 5 BBTUD. PLTMG Luwuk merupakan pembangkit listrik milik PLN yang menggunakan gas alam sebagai bahan bakar untuk mensuplay kebutuhan lima Mesin Gas dengan total kapasitas sebesar 40 MW. Tahun 2024 ini, JOB Tomori akan melakukan pemboran empat sumur di wilayah Kecamatan Moilong. (RI)