JAKARTA – PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam menaruh harapan besar terhadap blok Wabu di Papua sebagai sumber cadangan emas baru yang segera dikelola. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah secara resmi meminta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk beri penugasan ke Antam mengelola blok Wabu.

Tri Hartono, General Manager Unit Geomin & Technology Development Antam, mengungkapkan anak usaha Mineral Industry Indonesia (MIND ID) siap melaksanakan penugasan tersebut. Blok Wabu bisa jadi green field baru bagi Antam karena dua wilayah tambang emas lainnya yakni Pongkor dan Cibaliung sudah cukup mature. Menurut Tri blok Wabu menjadi harapan baru antam dalam menggarap potensi emas di Tanah Air.

“Tambang emas tinggal di Pongkor dan Cibaliung. (Wabu) ini harapan baru bagi Antam,” kata Tri dalam diskusi virtual di Jakarta, Kamis (22/10).

Wabu merupakan bekas wilayah operasi Freeport Indonesia. Blok tersebut dikembalikan ke negara seiring dengan renegosiasi kontrak karya. Dalam renegosiasi tersebut adanya klausul penciutan lahan.

Gubernur Papua telah meminta secara resmi kepada Holding Pertambangan MIND ID untuk mengelola potensi yang ada. MIND ID kemudian menugaskan Antam untuk melaksanakan kajian lebih lanjut mengenal potensi pengelolaan lahan tambang tersebut.

Wahyu Sunyoto, Senior Vice President for Exploration Division MIND ID, mengungkapkan potensi emas di blok Wabu memang terbilang cukup besar. Apalagi blok ini berada dekat dengan tambang Grasberg. PT Freeport Indonesia pada tahun 1999 sempat melakukan berbagai persiapan untuk mengelola lahan Wabu.

Dia menceritakan kala itu Freeport telah melakukan eksplorasi hingga pendataan penduduk maupun demografi di daerah Wabu. “Pendataan keluarga sudah dilakukan secara demografi sudah didata jadi sudah siap untuk kegiatan konstruksi,” ujarnya.

Wahyu mengungkapkan hasil eksplorasi Freeport kala itu menunjukan sumber daya emas di Wabu mencapai 8,1 juta troy ounce. “Sementara kandungan kadar emas rata-rata 2,17 gram per ton Au,” ujarnya.

Itu merupakan hasil pengeboran beberapa titik di daerah aliran sungai. Blok Wabu yang berada di utara tambang Grasberg Freepot, lanjut Wahyu, memiliki kandungan serupa. “Ini (Wabu) mempunya potensi yang sangat besar,” ungkap Wahyu. (RI)