JAKARTA- PT Acset Indonusa Tbk (ACSET) melalui anak usahanya, PT Acset Pondasi Indonusa (API), kembali dipercaya untuk melakukan pekerjaan fondasi tangki pada proyek Graha Pertamina. Pada 2018 dan 2019, Acset telah melakukan pekerjaan fondasi paket lainnya pada gedung Graha Pertamina, khususnya untuk pekerjaan bored pile.

“Hal ini merupakan wujud dari kepercayaan pelanggan kepada ACSET secara kontinu dari waktu ke waktu,” ungkap Maria Cesilia Hapsari, Corporate Secretary & Investor Relations ACSET, Selasa (28/4).

Sepanjang kuartal I 2020, Acset membukukan pendapatan sebesar Rp477,61miliar atau turun 40,8% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yakni sebesar Rp806,67miliar.

Berdasarkan kontribusi lini bisnis dalam perolehan pendapatan, sektor infrastruktur berkontribusi sebesar 45%, konstruksi sebesar 36%, fondasi sebesar 14% dan sektor lainnya sebesar 5%. Pada periode ini, ACSET mencatat rugi bersih sebesar Rp124,44miliar yang dikontribusi oleh bertambahnya biaya atas keterlambatan proyek berjalan dan peningkatan biaya keuangan akibat mundurnya penerimaan pembayaran proyek contractor pre-financing (CPF).

Maria mengatakan, sehubungan dengan adanya pandemi global Covid-19, Acset turut mengalami dampak secara langsung dan tidak langsung yang tercermin dalam pencapaian di kuartal pertama. Beberapa tender proyek strategis yang ACSET ikuti mengalami penundaan, sehingga berujung pada menurunnya jumlah perolehan kontrak baru pada periode ini. Sebagai responnya, Acset senantiasa berhati-hati dan menetapkan skala prioritas dalam setiap keputusan bisnis yang akan diambil.

“Untuk proyek yang sedang berjalan, Acset telah mengikuti dan mengimplementasikan secara ketat prosedur-prosedur kesehatan yang dilandaskan pada Instruksi Menteri (Inmen) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No. 02/IN/M/2020 tentang Protokol Pencegahan Penyebaran Covid-19 dalam Penyelenggaraan Jasa Konstruksi,” tandas Maria.(RA)