JAKARTA – PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) melalui anak usahanya, PT Citra Palu Minerals, memulai uji coba produksi di fasilitas Poboya, Palu (Sulawesi Tengah).

Suseno Kramadibrata, Direktur Utama Bumi Minerals, mengatakan pengujian Wet Run (dengan muatan) telah
berhasil diselesaikan pada 22 Januari 2020. Beberapa penyesuaian perlu dilakukan, seperti yang telah diantisipasi sebelumnya, agar seluruh peralatan dapat berfungsi dengan baik.

“Kami baru saja memulai kegiatan uji coba produksi pada 23 Januari lalu. Pengujian ini diperlukan untuk memastikan bahwa mesin dan peralatan terkait dapat memproduksikan dore bullion dengan kandungan emas diatas 45%,” kata Suseno Selasa (28/1).

Suseno mengungkapkan pengujian pertama, Citra Palu berhasil memproduksi 297 gram dore
bullion. Jumlah tersebut cukup untuk memastikan bahwa fasilitas produksi di Poboya berjalan lancar.

Bumi Minerals memiliki 96,97% saham di Citra Palu yang tengah mengoperasikan konsesi tambang emas seluas 85.180 hektar di Sulawesi Tengah dan Selatan.

Lokasi Tambang Poboya yang merupakan bagian dari area konsesi tersebut
diestimasikan memiliki cadangan bijih sebesar 3,9 juta ton dan sumber daya bijih sebesar 7,9 juta ton, dengan kadar
emas diatas 4 g/t.

Bumi Minerals berencana memproduksikan sekitar 100 ribu ton bijih di tahun 2020, dan 180 ribu ton bijih pada 2021.

“Dore bullion yang telah diproduksikan ini akan diproses lebih lanjut menjadi emas batangan di fasilitas smelter logam mulia di Jakarta pada bulan Februari 2020,” tandas Suseno.(RA)