JAKARTA – PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) afiliasi PT Pertamina (Persero), kontraktor yang akan mengelola Blok Rokan akan melakukan pengeboran lebih dari 200 sumur pada 2022 mendatang.

Manajemen Pertamina Hulu Energi (PHR) sebagai Subholding Upstream Pertamina telah menyetujui rencana investasi besar-besaran PHR guna mendukung kegiatan produksi di Blok Rokan setelah nanti dikelola Pertamina.

Taufik Aditiyawarman, Direktur Pengembangan dan Produksi PHE, mengatakan untuk 2022 akan dilakukan pengeboran 290 sumur di Blok Rokan.

“Ini adalah WK migas dengan investasi jumlah sumur terbanyak,” kata Taufik, Jumat (30/7).

Pada 2021, Taufik mengatakan PHR merencanakan pengeboran kurang lebih 130 sumur pengembangan, termasuk sisa sumur yang tidak sempat dieksekusi PT Chevron Pacific Indonesia karena keterbatasan waktu.

Untuk bisa melakukan kegiatan masif itu, Pertamina telah mengamankan ketersediaan rig untuk mengebor. Kegiatan pengeboran tersebut akan didukung dengan penyiapan tambahan 10 rig pengeboran. “Secara total tersedia 16 rig pengeboran dan 29 rig untuk kegiatan work over & well service yang merupakan mirroring dari kontrak sebelumnya,” ungkap Taufik.

Ketersediaan rig cukup krusial di Blok Rokan. Pasalnya dalam masa transisi  kondisi kekurangan rig sudah terjadi. Ini tentu berdampak pada target penyelesaian pengeboran sehingga ujungnya juga berdampak pada target produksi.

Fatar Yani Abdurrahman, Wakil Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas), sebelumnya mengungkapkan target pengeboran yang dilakukan Chevron selama masa transisi dikhawatirkan tidak akan bisa mencapai target lantaran ketersediaan rig yang minim.

Sejatinya untuk mengejar target pengeboran yang sudah disepakati Chevron dan pemerintah dibutuhkan sebanyak 18 rig, tapi hingga kini jumlah rig yang digunakan Chevron maupun Pertamina nanti ternyata jauh dari yang seharusnya digunakan. Belum lagi ada rig yang sampai sekarang ternyata belum pasti bisa digunakan atau tidaknya. “Rig perlu 18, total dengan PHR,” kata Fatar Yani.(RI)