JAKARTA – PT Pertamina (Persero) telah mendapat dana hasil penerbitan obligasi internasional atau global bond senilai US$750 juta. Dana tersebut diantaranya akan digunakan untuk membayar bonus tanda tangan Blok Rokan.

“Sudah selesai kan (global bond), kita sudah dapat US$ 750 juta. Listing  tentu di Singapura,” kata Pahala N Mansury, Direktur Keuangan Pertamina disela Pertamina Energy Forum di Jakarta, Rabu (28/11).

Selain sebagai sumber pendanaan bonus tanda tangan Blok Rokan, Pertamina juga akan menggunakan dana obligasi membayar berbagai utang yang telah jatuh tempo.

“Salah satu kemungkinannya begitu,(bayar signature bonus), tapi kami kan sebetulnya tujuan terbitkan global bond itu tidak hanya untuk satu tujuan itu saja,” ungkap Pahala.

Pemerintah telah menetapkan Pertamina harus membayar bonus tanda tangan sebesar US$785 juta dan menyiapkan performance bonds sebesar US$ 50 juta atau 10% dari jumlah komitmen kerja pasti selama lima tahun di Blok Rokan sebesar US$ 500 juta.(RI)