JAKARTA – PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) berencana menambah modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) sebagai upaya mendanai pengembangan bisnis perusahaan. dana hasil PMHMETD akan dialokasikan untuk mendanai pembangunan tambahan pabrik pengolahan dengan kapasitas produksi 4.000 ton bijih emas per hari. Pabrik tersebut diperlukan untuk mengolah bijih emas dari penambangan di prospek lokasi Hill Reef di Palu, Sulawesi Tengah.

“Selain itu, juga untuk pembangunan fasilitas pendukung dan pembelian peralatan penambangan, aktifitas pengeboran dengan tujuan untuk menambah jumlah cadangan bijih emas dan perak di prospek di Palu, dan untuk menambah jumlah cadangan bijih tembaga dan emas di prospek di Gorontalo,” ungkap Herwin Hidayat, Direktur & Investor Relations Bumi Minerals, Selasa (6/10).

Herwin menambahkan, PMHMETD juga untuk pelunasan tagihan usaha terkait dengan konstruksi atas pabrik yang ada saat ini dengan kapasitas 500 ton bijih
emas per hari (sudah beroperasi) untuk memfasilitasi kegiatan operasi dari prospek di lokasi River Reef (Palu) serta pengembangan prospek bijih emas dan perak di lokasi Motomboto (Gorontalo). Alokasi lainnya adalah sebagai pembiayaan modal kerja untuk kegiatan operasional terkait dengan proyek tambang emas dan perak yang
dioperasikan oleh PT Citra Palu Minerals (Pali), dan proyek tambang tembaga emas, perak yang dioperasikan oleh PT Gorontalo Minerals (Gorontalo).

Herwin menekankan bahwa perusahaan dapat merealisasikan beberapa keuntungan dengan adanya dana segar dari rencana PMHMETD. “Dengan adanya tambahan pabrik pengolahan dengan kapasitas yang lebih besar, maka perusahaan dapat meningkatkan volume produksi emas dan perak dari proyek tambang di Palu,” kata dia.

Keuntungan lainnya, tambahan aktifitas pengeboran diharapkan dapat menambah jumlah cadangan bijih emas dan perak di Palu dan dapat menambah jumlah cadangan bijih tembaga, emas, perak di Gorontalo. Sementara itu, kenaikan produksi diharapkan dapat berdampak positif terhadap kinerja keuangan perusahaan.
Sedangkan untuk peningkatan cadangan diharapkan akan menambah umur produktif tambang dari proyek-proyek yang dioperasikan Bumi Minerals.

“Keuntungan-keuntungan diatas tersebut diharapkan dapat menambah nilai bagi para pemegang saham dalam waktu dekat ini,” tandas Herwin.(RA)