JAKARTA – PT Pertamina (Persero) turunkan harga BBM non subsidi mulai pada hari ini (3/1). Ada empat jenis harga BBM yang diubah yakni jenis Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite serta Pertamina Dex.

Untuk wilayah DKI Jakarta dengan PBBKB sebesar 5% harga Pertamax turun dari Rp13.900 per liter menjadi Rp12.800 per liter. Kemudian untuk Pertamax Turbo – Rp15.200 per liter menjadi Rp14.050 per liter

Selanjutnya untuk BBM jenis Dexlite harganya turun dari Rp18.300 per liter menjadi Rp16.150 per liter. Lalu untuk Pertamina Dex harganya menjadi Rp18.800 per liter menjadi Rp16.750 per liter. Untuk wilayah lain juga alami penurunan dengan nilai yang disesuaikan dengan PBBKB masing-masing wilayah.

Erick Thohir, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), mengungkapkan salah satu faktor penurunan harga BBM Pertamina lantaran turunnya harga minyak dunia yang sekarang berada dibawah US$80an per barel.

“Sekarang harga minyak dunia turun ke US$79 per liter, karena itu kemarin tahun baru kita rapat tiga menteri ada bu menjeu, pak menteri ESDM, saya, diundang waktu itu untuk memproyeksikan bagaimana harga BBM yang pasar, yang bukan dibantu pemerintah, salah satu Pertamax,” kata Erick saat konferensi pers di SPBU MT Haryono, Jakarta, Selasa (3/1).

Harga baru BBM Pertamina ini akan berlaku serentak pada jam 14.00 WIB siang nanti. Menurut Erick Pertamina tetap melakukan koordinasi dengan pemerintah dalam menentukan harga BBM.

“Kenapa?, kita harus sinkronisasi, karena kalau ada perubahan harga di Pertamina yang merupakan marketnya paling besar itu turunannya tidak seperti yang mengelola lima pom bensin, karena ini turunannya banyak, ada kilangnya ada pom bensinnya, ada macam-macamnya, jadi biasanya prosesnya perlu waktu,” jelas Erick. (RI)