JAKARTA – PT PLN (Persero) mendatangkan kapal pembangkit listrik atau Marine Vessel Power Plant (MVPP) dari Turki, dalam upaya mencapai surplus listrik di Sumatera Utara. MVPP yang diberangkatkan dari Istanbul, Minggu (23/4) itu membutuhkan waktu 21 hari untuk tiba di Medan, Sumatera Utara.

“Kehadiran MVPP itu akan menambah suplai listrik sebesar 240 MW. Jumlah pasokan daya listrik pada sistem Sumatera Utara dipastikan aman,” ujar Amir Rosidin, Direktur Bisnis Regional Sumatera PLN, Kamis (27/4).

Menurut Amir, saat ini daya mampu rata-rata Sistem Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) sebesar 2.100 megawatt (MW) dan beban puncak tertinggi mencapai 2.075 MW. Dengan tambahan daya 240 MW dari MVPP tersebut, Sistem Sumbagut memiliki cadangan daya sekitar 265 MW.

Kapal pembangkit listrik atau Marine Vessel Power Plant merupakan solusi cepat dalam meningkatkan pasokan listrik, sehingga pasokan listrik pada saat lebaran aman

“Upaya lain yang dilakukan PLN untuk memperkuat sistem kelistrikan Sumatera adalah dengan membangun PLTU Pangkalan Susu Unit 3 dan 4 berkapasitas masing-masing 220 MW,” ungkap Amir.

Dia menambahkan dari sisi transmisi, PLN juga tengah membangun Tol Listrik Sumatera 275 kV yang akan menghubungkan jaringan listrik mulai dari Sumatera Bagian Selatan, Sumatera Bagian Tengah sampai Sumatera Bagian Utara.

“Diharapkan dapat meningkatkan rasio elektrifikasi Indonesia menjadi 97,2% pada 2019,” tandas Amir.(RA)