JAKARTA – Eni, perusahaan asal Italia menunjuk TechnipFMC, perusahaan jasa konstruksi asal Inggris terdaftar di lantai bursa New York dan Paris, sebagai kontraktor pemenang tender integrated Engineering Procurement, Transportation and Installation (iEPCI) yang akan mengerjakan konstruksi fasilitas produksi di Lapangan Merakes, Blok East Sepinggan.

Arnaud Piéton, Presiden Subsea TechnipFMC, mengatakan penunjukan TechnipFMC menunjukkan kepercayaan besar Eni dalam penggarapan salah satu lapangan gas terbesar di Indonesia. Kolaborasi yang baik bersama Eni membuat pengerjaan desain konstruksi bisa dilakukan dengan akselerasi cepat yang dibutuhkan, sehingga bisa memproduksi gas dengan tepat waktu sesuai rencana.

“Kami bangga Eni sebagai klien untuk iEPCI dan merasa terhormat dapat membantu mereka dalam mengembangkan sumber daya ini melalui pendekatan terpadu kami dan untuk mendukung ekspansi Indonesia,” kata Arnaud dalam keterangan resminya, Jumat (29/3).

Proyek Merakes terletak di lepas pantai Balikpapan Indonesia, pada kedalaman air sekitar 1.500 meter. Nantinya TechnipFMC akan melakukan pekerjaan di lima sumur laut dalam, dan sambungan pipa 50 kilometer yang akan menyalurkan gas ke ke Unit Produksi Terapung Jangkrik (Floating Proction Unit/FPU).

Kontrak proyek mencakup rekayasa, pengadaan, pemasangan, dan pra-commissioning peralatan bawah laut dengan total nilai kontrak antara US$500 juta hingga US$1 miliar.

Lapangan Merakes adalah bagian dari Blok East Sepinggan, Kalimantan Timur. Eni menjadi operator di Merakes sekaligus menguasai 85% hak partisipasi (Participating Interest/PI). Sisanya, 15% hak partisipasi dikuasai PT Pertamina (Persero) melalui PT Pertamina Hulu Energi (PHE).

Lapangan Merakes memiliki cadangan gas sebesar 814 BCF dengan rencana on stream pada 2021. Lapangan Merakes ditargetkan mampu memproduksikan gas sebesar 150 juta kaki kubik per hari (MMSCFD).

Blok East Sepinggan yang dikelola Eni Indonesia merupakan kontrak pertama yang berubah saat sedang berjalan kontrak dari skema cost recovery menjadi skema gross split. Skema kontrak baru yang diluncurkan pemerintah Indonesia.(RI)