TANGERANG – Presiden Republik Indonesia menyaksikan langsung penandatanganan kontrak pengelolaan tiga blok migas yang dilelang pada tahun 2024 lalu yakni Wilayah Kerja (WK) Binaiya, Serpang dan Kojo.

Wilayah Kerja Binaiya dengan kontraktor Pertamina Hulu Energi (PHE) Binaiya, Petronas Energy Binaiya Sdn. Bhd., serta EO Binaiya Pte. Ltd. WK Banaiya berlokasi di offshore Provinsi Maluku, dengan potensi sumber daya minyak dan gas bumi sebesar 6,7 miliar barel untuk minyak dan 15 triliun kaki kubik untuk gas.

WK Serpang dengan kontrak Petronas Energy Serpang Sdn. Bhd., Inpex Serpang Ltd., EO Serpang Pte. Ltd. WK Serpang yang berlokasi di offshore Provinsi Jawa Timur, dengan potensi sumber daya minyak dan gas bumi sekitar 1,2 miliar barel untuk minyak dan 6,3 triliun kaki kubik untuk gas.

WK Kojo dengan kontraktor Armada Kojo B.V. WK Kojo berlokasi di offshore Selat Makassar, dengan potensi sumber daya migas sebesar 90,2 juta barel untuk minyak dan 2,1 triliun kaki kubik (CCF) untuk gas.

Bahlil Lahadalia, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), menyatakan masih banyak WK Migas yang akan ditawarkan kepada pelaku usaha. Ini menunjukkan bahwa potensi cadangan migas masih besar.

“Potensi migas kita dari 128 cekungan, itu masih ada 68 cekungan yang belum diapa-apain. Nah sekaligus kami umumkan bahwa masih ada 60 wilayah kerja yang kita akan tenderkan pada waktu 2-3 tahun ke depan,” kata Bahlil disela penandatanganan lelang WK Migas dalam IPA Convex 2025 di ICE BSD, Rabu (21/5/2025).

Selain penandatanganan kontrak kerja WK Migas. Presiden Probowo juga turut menyaksikan penandatanganan perjanjian pemanfaatan gas untuk kebutuhan domestik. Antara lain :

– Head of Agreement (HoA) antara Inpex Masela td. dengan PT. Pupuk Indonesia (Persero), PT. PLN Persero dan PT. PGN Tbk

– Domestic Swap Agreement oleh WNTS Grup, Medco E&P Natuna, PT Pertamina (Persero) dengan PT PGN Tbk., Sembcorp Gas Pte Ltd, Gas Supply Pte Ltd

– Memorandum of Understanding antara PT Pertamina EP Cepu dengan PT Butonas Petrochemical Indonesia

– HoA antara Petronas Carigali Ketapang II Ltd. dengan PT Arsynergy Resourcesk