TANJUNG SELOR– Pertamina EP Asset 5 Bunyu Field, unit bisnis PT Pertamina EP, anak perusahaan PT Pertamina (Persero) sekaligus Kontraktor Kontrak Kerja Sama di bawah SKK Migas, memproyeksikan produksi Sumur BCT-12 di Bunyu Central Tapa, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara memproduksikan minyak sebanyak 350 barel per hari (BPH) dengan kedalaman sumur 2.700m.

Djoko Suseno, selaku perwakilan General Manager Pertamina EP Asset 5, menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Bukungan terkait proses UKL-UPL Bunyu Central.

“Pertamina EP Asset 5 Bunyu Field memberikan sumbangsih untuk negara dengan menyiapkan cadangan energi dan menjaga ketahanan nasional. Selain menjalankan kegiatan operasionalnya, dan merespon dampak-dampak kegiatan operasionalnya secara musyawarah bersama masyarakat untuk menjaga hubungan baik antara perusahaan dengan masyarakat,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Dunia-Energi, Sabtu (15/12).

Pertamina EP Asset 5 Bunyu Field merupakan salah satu lapangan migas yang dikelola oleh PT Pertamina EP. Berdasarkan data per Desember 2018, produksi minyak mentah Bunyu Field berkisar pada 4.873 BPH dari target 4.409 BPH, atau realisasi sebesar 109.68 %. Sedangkan produksi gas Bunyu Field berkisar pada 7,91 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) dari target 8,39 MMSCFD atau realisasi sebesar 94.33%. (RA)