JAKARTA – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meminta PT PLN (Persero) meningkatkan kinerja agar tidak sering mengalami gangguan dalam pelayanan distribusi listrik kepada masyarakat. Rini Soemarno, Menteri BUMN, menegaskan PLN harus serius meningkatkan pelayanan dengan cara menambah infrastruktur yang dibutuhkan guna menunjang pelayanan yang prima.

“Kemarin juga direksi PLN saya panggil, ada beberapa perbaikan harus dilakukan, termasuk tambahan transmisi, alat, untuk pendistribusian aliran listrik  menjadi lebih baik, sehingga tidak ada tripping,” kata Rini di Kantor Pusat Pertamina Jakarta, Kamis (29/8).

Gangguan pada Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Muara Karang telah menyebabkan pemadaman listrik pada Rabu (28/8). Pelanggan di wilayah Cengkareng, sebagian Jakarta Pusat serta beberapa wilayah yang berdekatan dengan PLTGU Muara Karang kembali mengalami pemadaman. PLN akhirnya berhasil menormalisasi 11 Gardu Induk yang sebelumnya ikut mengalami gangguan.

Rini melanjutkan, perbaikan akan terus dilakukan, sehingga kejadian pemadaman tidak terulang. “Kami semua BUMN mohon maaf kepada pelanggan, tapi alhamdulilah dalam waktu 1,5 jam sudah bisa menyala. Kedepan, kami akan terus akan perbaiki,” kata Rini.

Pemadaman listrik sebelumnya terjadi di sebagian wilayah Jawa, termasuk sebagian besar wilayah Jabodetabek. Hal itu disebabkan saluran udara tegangan ekstra tinggi Ungaran-Pemalang mengalami gangguan, tepatnya di sirkuit satu yang disusul sirkuit kedua sehingga dua-duanya terganggu.(RI)