JAKARTA – Shell Indonesia terus mengembangkan jaringan SPBU dengan membuka 30 SPBU baru sepanjang tahun 2021. Dengan total 167 SPBU di akhir Desember 2021, Shell Indonesia mencatat penambahan SPBU sebanyak 22% dibandingkan tahun 2020 lalu.

Ingrid Siburian, Deputy Director dan Vice President Network Shell Mobility Indonesia, mengatakan penambahan SPBU memang jadi strategi perusahaan untuk dapat terus mengembangkan bisnis di Indonesia. Selain itu, pengembangan jaringan SPBU Shell merupakan wujud komitmen Shell untuk memperluas akses masyarakat terhadap bahan bakar dan layanan kelas dunia yang ditawarkan.

Di saat yang sama, hal ini juga merupakan upaya kami untuk turut berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dan komunitas di sekitar wilayah operasi kami. Hal ini sejalan dengan strategi Powering Progress Shell yang diluncurkan diawal tahun lalu. Di tahun 2021, kami menghadirkan SPBU Shell di beberapa wilayah baru seperti di Blitar, Pasuruan, Gresik dan Sidoarjo,” jelas Ingrid (9/3).

Dari total 30 SPBU Shell yang dibangun di tahun 2021, tujuh di antaranya merupakan hasil dari Program Kemitraan Dealer SPBU Shell. Program kemitraan ini memberikan kesempatan kepada para pengusaha dan investor untuk memiliki dan mengelola bisnis SPBU Shell.

Di 2022, Shell akan terus aktif memperluas bisnis SPBU Shell di berbagai daerah di Indonesia dengan menggandeng mitra pengusaha. “Hingga saat ini jumlah SPBU Shell yang dimiliki oleh mitra pengusaha melalui Program Kemitraan Dealer telah mencapai 23 SPBU,” ungkap Djoko.

Agung Saputra, Head of Dealer-Owned Network Shell Indonesia, mengajak para pengusaha lokal untuk bersama-sama menggerakkan roda perekonomian daerah dan berkontribusi dalam pembangunan ekonomi di Indonesia melalui bisnis SPBU.

“Melalui Program Kemitraan Dealer, Shell siap memberikan beragam dukungan kepada mitra bisnis kami untuk memiliki dan mengelola bisnis SPBU Shell serta bertumbuh bersama,” ujar Agung.

Selain SPBU konvensional, Shell juga terus mengembangkan SPBU Modular dengan nilai investasi yang lebih terjangkau. Sampai saat ini model SPBU yang khusus dirancang untuk pasar kota lapis kedua ini telah mencapai tujuh SPBU yang tersebar di Jombang (Jawa Timur), Cirebon (Jawa Barat), Syeh Quro (Karawang), Pasir Angin (Bogor), Serang Barat (Banten), Cilegon (Banten) dan Blitar (Jawa Timur). Melalui SPBU Shell Modular, Shell menggandeng para pengusaha daerah yang tertarik untuk bermitra dengan Shell.

Dalam Program Kemitraan Dealer SPBU Shell, Mitra Dealer Shell memiliki kesempatan untuk membangun beragam bisnis Non-Fuel Retail (NFR) seperti convenience store, kedai kopi, restoran, bengkel, ATM center dan lain-lain yang pada akhirnya berkontribusi mendatangkan tambahan pemasukan bagi Mitra Dealer Shell diluar penjualan BBM. Tidak ada biaya royalti maupun biaya tambahan yang dikenakan atas keuntungan penjualan bisnis NFR milik Mitra Dealer Shell. Saat ini, area pengembangan bisnis SPBU Shell di Indonesia mencakup DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur dan Sumatera Utara. (RI)