PLTGU Jawa 2 mulai beroperasi, Senin (4/5).

JAKARTA – PT PLN (Persero) mulai mengoperasikan (commercial operation cate/COD) PLTGU Jawa 2 Gas Turbine (GT) 4-1 berkapasitas 300 MW, Senin (4/6). PLTGU Jawa 2 dibangun di atas lahan seluas 5,2 hektar milik PT Indonesia Power Unit Pembangkitan dan Jasa Pembangkitan (UPJP) Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Pengerjaan PLTGU dibawah PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Barat (UIP JBB) dengan pelaksanaan oleh PLN Unit Pelaksana Proyek Pembangkit Jawa Bagian Barat  (UPP PJBB) 2.

“Ini merupakan unit pertama terbesar dari proyek 35.000 MW, yang sudah bisa dioperasikan. Koordinasi yang luar biasa antara unit PLN dan mitra. COD ini menjadi simbol bahwa PLTGU Jawa 2 untuk GT 4-1 telah siap dioperasikan melalui sistem transmisi Jawa-Bali dengan kapasitas daya sebesar 300 MW,” kata Haryanto WS, Direktur Bisnis Regional PLN Jawa Bagian Barat
disela peresmian PLTGU Jawa 2 di Jakarta, Senin.

Proyek PLTGU Jawa 2 ditargetkan akan memproduksi daya total sebesar 800 megawatt (MW) yang berasal dari gas turbine (2×300 MW) dan steam turbine (1×200 MW).

“Unit GT 4-2  akan COD 22 juli mendatang dengan kapasitas 300 MW, dan steam turbine unit ke-3 berkapasitas 200 MW pada Mei 2019. Sehingga total menjadi 800 MW,” kata Haryanto.

Evakuasi daya yang dihasilkan PLTGU Jawa 2 akan disalurkan melalui GISTET 500 kV Priok, selanjutnya dari IBT 500 kV/150 kV akan disalurkan ke sistem jaringan 150 kV ke arah GIS 150 kV Priok Timur Baru dan GIS 150 kV Priok Barat.

Kebutuhan gas PLTGU Jawa 2 disuplai dari Nusantara Regas (NR) dengan pemakaian gas sekitar 72,82 BBTU untuk pengoperasian 1 unit GT (Gas Turbin) pada beban 300 MW.

Pembangunan PLTGU Jawa 2 dimulai sejak 23 November 2016 dengan nilai investasi sekitar Rp 6,1 triliun. Kontraktor yang melaksanakan pembangunan adalah konsorsium Mitsubishi Corporation dan PT Wasa Mitra Engineering.

Proyek PLTGU Jawa 2 didanai dengan skema pendanaan 30% menggunakan anggaran PLN dan 70% menggunakan pinjaman luar negeri, Japan Bank for International Cooperation (JBIC).

Haryanto menambahkan proyek PLTGU Jawa 2 merupakan perwujudan nyata program pemerintah dalam pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan 35.000 MW dengan jalur transmisi baru sepanjang 46.000 kilometer sirkit (kms).

“Proyek PLTGU Jawa 2 Unit akan memberikan manfaat besar bagi ketersediaan pasokan listrik di DKI Jakarta, khususnya kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah dalam event internasional Asian Games 2018 yang dihelat pada 18 Agustus 2018 hingga 2 September 2018 nanti,” kata Haryanto.(RA)