PENDOPO– Sebagai salah satu backbone produksi di PT Pertamina EP, Pendopo Field memberikan kontribusi gas sebesar 261,04 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) atau 110,2 % dari target 243,16 MMSCFD. Selain itu, produksi minyak dari Pendopo Fiel juga tercatat di atas target yakni 2.791 barel per hari (BPH) atau 106,76% dari target produksi 2.735 BPH.

Sebagai wujud suka cita atas capaian tersebut, Pertamina EP meresmikan Masjid Al Mukhlisin Komperta Pendopo pada Kamis (6/12).

Nanang ABdul Manaf, Presiden Direktur Pertamina EP, mengatakan jajaran pekerja dan mitra kerja Pendopo Field patut bersyukur bahwa produksi migas yang dihasilkan dari lapangan ini sangat membanggakan. Apalagi produksi migas Pendopo Field setara dengan empat lapangan yang ada di Pertamina EP.

“Keberhasilan ini harus tetap dijaga bahkan ditingkatkan agar predikat PT Pertamina EP Asset 2 sebagai backbone penyumbang migas terbesar di PT Pertamina EP terus dipertahankan,” ujar Nanang dalam keterangan tertulis yang diterima Dunia-Energi, Selasa (11/12).

Menurut Nanang, Pendopo Field masih punya peluang untuk bisa meningkatkan produksi. Apalagi jika pengembangan project EOR jirak nantinya selesai, tentu produksi migas Pendopo Field akan sangat terbantu. “Keberadaan lapangan Jirak nantinya akan sangat mendukung oil recovery kita yang kontribusinya langsung ke peningkatan produksi,” katanya.

Sebagai KKS di bawah SKK Migas, lanjut Nanang, tugas utama Pertamina EP adalah mencari dan eksplorasi migas secara efisien serta ditopang oleh kekuatan HSSE, dan lingkungan yang baik.  Menjadi perusahaan yang tumbuh dan berkembang bersama masyarakat adalah hal yang tak kalah pentingnya bagi PT Pertamina EP. “Salah satunya dengan pembangunan Masjid Al Mukhlisin ini yang bukan hanya menjadi milik warga Komperta Pendopo, namun sudah menjadi kebanggaan, khususnya masyarakat dan Pemda Pali,” kata Nanang.

Dia berharap kemegahan Masjid Al Mukhlisin yang nantinya akan dilengkapi dengan Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) hendaknya dibarengi dengan kemakmuran masjid. Dia juga berharap dukungan yang baik dari pemerintah daerah setempat, alim ulama, tokoh agama dan adat serta stakeholder lainnya terhadap semua kegiatan perusahaan agar berjalan lancar.

Pertamina EP juga menyalurkan Program CSR berupa bantuan terhadap anak yatim Darul Mukhlisin Sumberejo dan santunan untuk anak yatim Jaya Murni. Acara peresmian diisi dengan siraman rohani yang disampaikan oleh Ustadz Adhi Saputra dari Palembang yang mengupas seputar pentingnya peningkatan ibadah, semangat kebersamaan dan solidaritas sesama muslim dalam memakmurkan masjid. (RA)