JAKARTA – PT Pertamina Internasional Eksplorasi dan Produksi, anak usaha PT Pertamina (Persero) yang mengelola aset migas di luar negeri, secara resmi menjadi pemilik saham mayoritas di Meurel & Prom (M&P) perusahaan minyak independen yang bergerak dalam ekstraksi dan produksi hidrokarbon dan terdaftar di Euronext Paris.

“Terhitung 1 Februari 2017, PIEP akan mengendalikan sebanyak 125.924.574 lembar saham dan hak suara di Maurel & Prom, yang setara dengan 64,46 persen saham dan 63,35 persen hak suara di Maurel & Prom,” kata Wianda Pusponegoro, Vice President Corporate Communication Pertamina, Kamis (26/1).

Menurut Wianda, PIEP juga mengendalikan sebanyak 6.845.626 ORNANE (obligasi yang dapat ditukar dengan uang dan saham) 2019, atau setara dengan 46,70 persen dari outstanding ORNANE 2019. PIEP juga akan memegang 3.848.620 ORNANE 2021, yang setara dengan 36,88 persen dari outstanding ORNANE 2021.

Pembayaran kepada pemilik ORNANE akan dilakukan pada saat penyelesaian transaksi sekaligus penyerahan ORNANE kepada perusahaan dengan nilai 17,28 euro per ORNANE 2019 (yaitu nilai nominal plus bunga sebesar 0,02 euro), dan 11,05 euro per ORNANE 2021 (yaitu nilai nominal plus bunga sebesar 0,03 euro).

Wianda mengatakan adanya kesepakatan pembelian saham ini bisa menjadi jalan positif untuk Pertamina dalam melakukan kegiatan bisnis, serta bisa menjadi catatan positif dalam ekspansi perusahaan di industri migas internasional.
“Dengan kesuksesan pelaksanaan tender offer tahap pertama ini, kami berharap dan optimistis tender offer tahap selanjutnya akan berjalan dengan baik dan hasil optimal bagi PIEP dan Pertamina,” tandas Wianda.

Hasil dari tender offer (penawaran untuk membeli saham) tersebut telah diumumkan oleh Autorité des marchés financiers (AMF) Perancis pada 25 Januari 2017 waktu setempat.

Maurel & Prom saat ini tercatat sebagai perusahaan yang banyak melakukan sebagian besar bisnisnya di Afrika melalui eksploitasi aset produksi onshore (Gabon dan Tanzania) dan 21,37 persen saham di Seplat Petroleum, salah satu operator adat terkemuka di Nigeria dengan produksi 43,4 KBOE per hari pada 2015.

Produksi minyak dan gas M&P dari aset-asetnya yang sudah berproduksi mencapai 30.000 barel oil equivalent per day (BOEPD) pada akhir 2015. Perusahaan tersebut diperkirakan memiliki cadangan minyak berjumlah 205 MBOE pada akhir 2015, yang sebesar 78 persen di antaranya berada Gabon. Sementara di Tanzania sebesar 22 persen.(RI)