JAKARTA – PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB), perusahaan tambang emas, hingga lima bulan 2017 telah memproduksi 70 ribu ounce emas dari target produksi hingga akhir tahun sebesar 200 ribu ounce emas.

Produksi emas J Resources berasal dari tambang di Bakan, Sulawesi Utara; Seruyung, Kalimantan Utara; Lanut Utara, Sulawesi Utara dan Penjom, Malaysia.

Selain itu, J Resources juga akan menggarap beberapa tambang lain seperti Pani, Terenggun dan Doup yang diprioritaskan untuk berproduksi pada 2018.

Untuk tambang emas Gunung Pani di Gorontalo, J Resources mengantongi persetujuan studi kelayakan tambang emas Gunung Pani dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada Februari 2014. Dengan beroperasinya tambang emas Gunung Pani, J Resources berharap produksi emasnya semakin meningkat tiap tahun.

“Kami akan mempercepat pengembangan salah satu konsesi tambang emas di Gunung Pani, melalui anak usaha PT Puncak Emas Gorontalo (PEG) yang saat ini dalam pembebasan lahan,” ujar William Surnata, Direktur Keuangan J Resources, belum lama ini.

Tambang Pani memiliki cadangan emas sebesar satu juta ounce dan Doup di Bolaang Mongondow memiliki cadangan hingga 1,8 juta ounce.

Sepanjang 2016, J Resources memproduksi 192 ribu ounce emas. Produksi emas berasal dari Bakan 90 ribu ounce, Seruyung 77 ribu ounce dan Penjom sebesar 25 ribu ounce.(RA)