JAKARTA – Dalam upaya mendukung pemerintah dalam pemenuhan target bauran energi terbarukan, Kimberly-Clark Softex (PT Softex Indonesia) secara bertahap mengalihkan sumber energi, salah satunya dengan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS).

Kimberly-Clark Softex meresmikan peralihannya ke 1.548 panel fotovoltaik yang terpasang di atap pabrik Sidoarjo. Instalasi tersebut mampu menghasilkan energi bersih sebesar 630 kWp, atau setara dengan menanam 10.381 pohon selama 10 tahun jika dibanding dengan jumlah karbon dioksida (CO2) yang dapat terserap. Proyek tersebut menegaskan komitmen Kimberly-Clark Softex terhadap pembangunan berkelanjutan dan praktik bisnis yang berorientasi pada efisiensi sumber daya.

“Inisiatif seperti ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain untuk berinvestasi pada energi yang berkelanjutan, untuk menjadikan Indonesia negara yang lebih hijau dan ramah lingkungan,” ungkap Hendra Setiawan, Presiden Direktur Kimberly-Clark Softex, Kamis (1/4).

Sejalan dengan target pemanfaatan energi terbarukan pemerintah, Kimberly-Clark Softex ikut serta mendukung Gerakan Nasional Sejuta Surya Atap (GNSSA), sebuah gerakan yang bertujuan untuk mempercepat instalasi PLTS, yang deklarasinya ditandatangani dan diresmikan oleh pemerintah Indonesia.

“Di Kimberly-Clark Softex (PT Softex Indonesia), kami melihat betapa pentingnya penerapan praktik sosial, tata kelola perusahaan yang baik (good governance), dan praktik lingkungan di dalam kegiatan operasional kami,” kata Hendra.

Penerapan PLTS ini menandai terobosan baru dalam perjalanan keberlanjutan perusahaan demi mempercepat progres untuk mendukung kebijakan energi nasional, yaitu mencapai 23% EBT pada tahun 2025. Instalasi ini akan menggantikan penggunaan energi konvensional sebesar 887.922 kWh di dalam pabrik kami setiap tahunnya, serta mengurangi produksi CO2 sekitar 829.319 kg per tahun.

“Melalui instalasi panel surya ini, upaya keberlanjutan kami telah berkontribusi pada 13 tujuan SDGs PBB, demi memerangi perubahan iklim di Indonesia,” ujar Hendra.(RA)