RANTAU PEUREULAK – PT Pertamina Gas (Pertagas) selaku afiliasi subholding gas PT PGN Tbk berkomitmen untuk ikut membantu menurunkan angka stunting di wilayah kerja Pertagas Operation North Sumatera Area (ONSA). Selama dua hari, Pertagas bekerja sama dengan The Indonesia Village melakukan Pelatihan Peran Serta Kader Posyandu Tahun 2020 di Gampong Alue Geunteng dan Tampak, Kecamatan Rantau Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh.

“Kecamatan Aceh Timur memiliki jumlah kasus stunting tertinggi se-provinsi Aceh, yakni sebanyak 8.583,” ujar Agus Mukorobin, Manager Pertagas ONSA, Rabu (7/10).

Agus mengatakan pelatihan bertujuan agar para kader lebih memahami peranan dalam melakukan aktivitas Posyandu, tidak hanya melakukan pengukuran berat badan dan tinggi badan. Karenanya dalam pelatihan tersebut juga diberikan tips dan trik agar kader mampu lebih percaya diri dalam penyampaian penyuluhan kesehatan.

“Senang sekali akan adanya pelatihan ini karena kebanyakan dari kami kadang merasa malu akan kurangnya bekal pengetahuan. Serta minimnya mengenai informasi kesehatan terbaru,” kata Farida, salah satu sukarelawan kader Posyandu.

Agus menambahkan bahwa Pertagas berkomitmen membantu program pemerintah guna menurunkan angka stunting, khususnya di wilayah kerja operasional. Sebagai komitmen dalam menurunkan angka stunting, sebelumnya Pertagas juga telah memberikan bantuan sumber air bersih. Bantuan itu diberikan di tiga desa yaitu di Gampong Kliet, Tampak dan Alue Geunteng yang sempat kesulitan untuk memperoleh air bersih guna kebutuhan konsumsi di masyarakat.

“Program pelatihan ini bertujuan untuk merefresh kembali kemampuan para kader posyandu, sembari memberikan dukungan dan semangat untuk menyebar informasi kesehatan pada ibu hamil dan anak sampai usia 5 tahun yang sering terkena penyakit stunting ini. Harapannya juga agar dapat membangun silaturahmi dan bermanfaat untuk masyarakat,” tandas Agus.(RA)