JAKARTA – PT Indika Energy Tbk (INDY), perusahaan energi terintegrasi, menunjuk PT Mitra Abadi Mahakam untuk mengelola tambang batu bara di wilayah konsensi anak usahanya, PT Multi Tambangjaya Utama di Barito Selatan, Barito Timur dan Selatan, Provinsi Kalimantan Tengah.

“Jangka waktu pekerjaan selama enam tahun dari 2016 hingga 2021 dengan nilai kontrak sebesar US$108 juta,” kata Dian Paramita, Sekretaris Perusahaan Indika.

Menurut Dian dalam laporannya kepada Bursa Efek Indonesia, Selasa (3/5), penunjukkan Mitra Abadi sebagai kontraktor tambang didasarkan pada struktur fee dan biaya yang kompetitif..

Indika tercatat memiliki konsensi tambang melalui tiga anak usahanya, yakni PT Kideco jaya Agung, Multi Tambangjaya dan PT Santan Batu Bara. Kideco tercatat sebagai produsen batu bara terbesar ketiga di Indonesia dengan sumber daya 1,37 miiliar  ton dan cadangan 651 juta ton. Kideco sepanjang tahun lalu mencatat volume penjualan batu bara 38,6 juta ton, turun 3,9% dibanding 2014 sebesar 40,2 juta.

Sementara itu, Multi Tambangjaya tercatat memiliki sumber daya 75,2 juta ton dan cadangan batu bara 40,6 juta ton. Serta Santan memiliki sumber daya 61,5 juta ton dan cadangan batu bara 17,3 juta ton.(AT)