JAKARTA – PT Pertamina Gas (PERTAGAS), sebagai afiliasi Sub Holding Gas Pertamina, berhasil memborong 5 penghargaan pada ajang CSR dan Pengembangan Desa Berkelanjutan (PDB) Award 2024 yang diselenggarakan pada Selasa (7/5) oleh Indonesia Social Sustainabilty Forum (ISSF) bekerjasama dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT), Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Kementerian Pertanian, dan sejumlah kementerian lainnya.

Penghargaan tersebut diberikan sebagai apresiasi atas kontribusi Pertamina Gas di sekitar wilayah operasionalnya melalui implementasi program Corporate Social Responsibility (CSR) dalam mendukung Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) sebagai penggerak perekonomian desa.

Penghargaan diserahkan secara langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia (RI), Ma’ruf Amin kepada Muhammad Baron selaku Corporate Secretary Pertagas yang meraih Penghargaan Kategori Excellent Individu mewakili peran strategis manajemen Pertagas dalam mendukung pembangunan desa dan Pertamina Gas Operation East Java Area (OEJA) sebagai The Best Achievement Gold atas keberhasilannya dalam membina masyarakat melalui program Kidung Tanggulangin

Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin mengapresiasi BUMDES, perusahaan, dan seluruh pihak yang ikut berpartisipasi dalam mencapai target pembangunan pemerintah pusat.

“Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan memiliki peranan penting dalam pembangunan, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan ramah lingkungan,” kata Ma’ruf dalam keterangannya (9/5).

Muhammad Baron, Corporate Secretary Pertagas, menyatakan melalui berbagai inisiatif, Pertamina Gas berkomitmen untuk terus mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat desa dan memperkuat kemitraan multi-stakeholder, Pemerintah Desa sebagai pemilik wilayah. “Kemudian BUMDes sebagai kelembagaan ekonomi desa dan stakeholder terkait lainnya di seluruh wilayah operasi dalam upaya penerapan CSR yang berkelanjutan,” kata Baron.

The Best Achievement yang diperoleh Pertagas OEJA melalui programnya Kidung Tanggulangin telah berhasil membina masyarakat mengatasi permasalahan lingkungan dan membina pasien kesehatan jiwa (KESWA) melalui terapi kejiwaan dengan metode menanam yang telah memberikan multiplier effect kepada masyarakat di Kecamatan Tanggulangin.

Selain itu, sebanyak 2 (dua) penghargaan kategori Gold juga diraih oleh Pertagas melalui area operasinya yaitu Operation West Java Area (OWJA) dengan program Perisai Jaga Bumi dan Operation South Sumatera Area (OSSA) dengan program PUSAKA Tani serta kategori Silver yaitu Operation Kalimantan Area (OKA) dengan program Program Kampung Bersama yang diserahkan secara langsung oleh Menteri Desa PDTT, Abdul Halim Iskandar.

Program Perisai Bumi Pertagas OWJA yang meraih Kategori Gold melalui program penanggulangan eduwisata berbasis kebencanaan berhasil mengatasi bahaya abrasi pantai dengan geotube, dan menjadikan satu-satunya wisata edukasi yang dikelola masyarakat dengan konsep wisata tanggap bencana. Selain itu, program ini juga berhasil menghidupkan kembali rantai ekonomi di wilayah pantai rembat

Sementara Pertagas OSSA yang juga meraih Kategori Gold melalui program Pusaka Tani telah memberikan multiplier effect terhadap masyarakat di Desa Sidomulyo melalui berbagai aktifitas sirkular ekonomi seperti budidaya jamur dari tangkos sawit, perikanan, tanaman pekarangan, produk olahan dan desa wisata.

Selain itu, Pertagas OKA dengan programnya Kampung Bersama mampu memperluas keberlanjutan program di wilayah masyarakat penyangga hutan di Desa Martadinata, Kutai Timur melalui aktifitas ekowisata dan pertanian berkelanjutan.

Melalui program – program CSR, Pertagas berkomitmen untuk terus mendukung Kemandirian desa yang berdampak langsung bagi perekonomian masyarakat di sekitar wilayah operasi.