JAKARTA – Pemerintah menjanjikan insentif bagi masyarakat untuk pembelian listrik atau konversi motor BBM menjadi motor listrik bakal diberikan bulan Maret nanti. Saat ini aturan main insentif tersebut sedang dikebut pembahasannya.

Arifin Tasrif, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), mengungkapkan nantinya mekanisme insentif akan melalui dua kementerian.

“Bulan Maret (aturan), jangan lewat lagi. Nanti mekanismenya akan dibikin kalau motor baru di Kementerian Perindustrian. Kalau motor konversi nanti di Kementerian ESDM, nanti kita bikin mekanismenya,” kata Arifin ditemui di Kementerian ESDM, Jumat (24/2).

Dia menuturkan nantinya jumlah insentif yang diberikan pemerintah untuk pembelian motor baru maupun konversi motor sebesar Rp 7 juta. Namun motor konversi memiliki keunggulan dari sisi kandungan dalam negeri.

“Yang motor baru konten lokalnya harus banyak, kalau konversi konten lokalnya banyak, bengkel lokal,” ujar Arifin.

Saat ini jumlah bengkel konversi yang tersertifikasi langsung oleh pemerintah. jumlahnya 47 bengkel ajukan training konversi motor.

Jika tanpa insentif biaya untuk konversi satu motor mencapai Rp15 juta. Pemerintah sendiri memang menargetkan biayanya bisa dibawah Rp10 juta. (RI)