JAKARTA – ENI bersama dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) usulkan pengembangan blok North Ganal sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN). ENI bakal integrasikan temuan gas di sumur Geng North bersama dengan proyek Indonesia Deepwater Development (IDD) yang lama terbengkalai dan baru saja diambil alih dari Chevron.

Dwi Soetjipto, Kepala SKK Migas, menjelaskan cadangan IDD tecatat ada 2,67 Triliun Cubic Feet (TCF) serta ada cadangan 66 juta barel minyak. Sedangkan gas inplace Geng North itu 5,4 TCF.

“Skema pengembangan ada dua, southern hub yang selatan itu ada Gendalo-Gandang yang dari IDD nanti nyambung ke Jangkrik yang sekarang dimiliki, jadi nggak ada investasi floating processing unit,” kata Dwi dalam rapat dengan komisi VII DPR RI, Kamis (30/11).

Sementara untuk Southern Hub akan dikembangkan Gendalo Gandang. Puncak produksi gas 0,7 Billion Cubic Feet per Day  (BCFD). Untuk Gehem-Geng North atau Northern hub diperkirakan memiliki cadangan 1 BCFD.

“Plato produksi kalau dijumlahkan 1,7 BCFD atau 1.700 MMSCFD. Revisi POD (Southern) & Extention ditargetkan kuartal 4 2023 sedang dalam pembahasan, target onstream 2028 (subject to POD Revision) dan akan diusulkan menjadi PSN,” jelas Dwi. (RI)