JAKARTA – PT PLN (Persero) berkomitmen untuk mendukung percepatan ekositem kendaraan listrik di Indonesia dengan menyediakan Electric Vehicle Digital Services (EVDS). Fitur EVDS yang ada dalam aplikasi PLN Mobile tersebut bertujuan memudahkan masyarakat untuk mengakses kebutuhan kendaraan listriknya.

Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN, mengatakan, seiring keputusan pemerintah memberikan bantuan untuk pembelian kendaraan listrik, PLN telah menyiapkan one stop solution untuk kendaraan listrik melalui sistem EVDS.

Sistem yang terintegrasi dengan aplikasi PLN Mobile ini bisa menyediakan kebutuhan masyarakat mulai dari informasi sebaran infrastruktur pengisian daya seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) dan Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) hingga marketplace yang di dalamnya memuat kebutuhan masyarakat atas kendaraan listriknya. Pelanggan bisa mendapatkan sparepart kendaraan listrik ataupun membeli langsung kendaraan listrik lewat PLN Mobile.

“Ini wujud transformasi digital kami. Kini masyarakat hanya perlu satu genggaman untuk mendapatkan seluruh kebutuhan kendaraan listrik. Mau pasang daya, tambah daya, cari SPKLU, sampai membeli motor atau mobil listrik semua bisa diakses di EVDS PLN Mobile kami. Masyarakat tak perlu repot lagi mencari cari dimana kendaraan listrik ini bisa didapatkan,” ujar Darmawan dalam konferensi pers di kantor pusat PLN, Jumat (10/3).

Dengan bekerjasama dengan produsen kendaraan listrik, Darmawan memaparkan pelanggan bisa mendapatkan kebutuhan terkait informasi produk dan spesifikasi bisa dengan mudah didapatkan dari berbagai produsen kendaraan listrik. Saat ini PLN juga sudah bekerjasama dengan tiga produsen motor listrik dan xx produsen mobil listrik. Sehingga para pelanggan yang membutuhkan kendaraan listrik maupun sparepart tambahan bisa diakses melalui EVDS ini.

“Bahkan fitur test drive yang mempertemukan antara distributor dengan masyarakat yang ingin menjajal kendaraan listrik juga tersedia di sini. Intinya, seluruh infrastruktur kelistrikan ini merupakan upaya kami untuk meningkatkan layanan dengan memberikan kemudahan bagi pengguna kendaraan listrik,” ujar Darmawan.

Melalui EVDS, masyarakat juga bisa mengajukan kredit kendaraan listrik. PLN telah bekerjasama dengan seluruh Himpunan Bank Negara (Himbara) untuk masyarakat mengakses kendaraan listrik.

“Kita bangun solusi bagaimana masyarakat membeli motor listrik dengan akses pembiayaan yang mudah dan praktis. Kita adakan marketplace dan skema kredit, kerja sama dengan Himpunan Bank Negara (Himbara). DP murah, pembelian makin mudah. Semua pihak berdaya, masyarakat diuntungkan,” kata Darmawan.

Lewat EVDS juga, pengguna kendaraan listrik juga bisa langsung melakukan pembayaran atau memantau konsumsi listrik kendaraan listriknya melalui kanal Charge.IN. Melalui _one stop solution_ ini masyarakat makin mudah dalam mengakses kebutuhan pengisian daya kendaraan listrik dan juga pembayaran.

Pelanggan bisa melakukan transaksi pengisian di SPKLU melalui PLN Mobile, dan bisa mengetahui riwayat pengisian daya juga melalui aplikasi PLN Mobile.

Sampai saat ini PLN telah mengoperasikan 616 SPKLU yang tersebar di 279 titik dan 70 unit SPBKLU di seluruh Indonesia. (RI)