JAKARTA – PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) yang merupakan anggota dari grup Bakrie melalui anak usahanya PT Linge Mineral Resources (LMR) mulai melakukan kegiatan penambangan emas di wilayah konsensi penambangan emas Linge Abong di Aceh.

Proyek penambangan emas di wilayah seluas 36.429 hektar itu ditandai dengan perubahan terhadap dana proyek pengembangan usaha sebesar US$123 juta menjadi kepemilikan saham di PT LMR. Dana yang ditempatkan tersebut akan di reklasifikasi dari akun proyek pengembangan usaha menjadi akun aset eksplorasi dan evaluasi di neraca perusahaan.

Suseno Kramadibrata, Direktur Utama BRMS, menjelaskan bahwa manajemen sudah menyatakan komitmennya untuk bisa segera mengeksekusi proyek emas Linge Abong.

“Prospek emas di proyek Linge Abong dapat menambahkan nilai secara signifikan bagi para pemegang saham kami, sebagai tindak lanjut pengembangan proyek tambang emas kami di palu dan Gorontalo dalam dua tahun ke depan,” kata Suseno (30/12).

Saat ini berdasarkan data perusahaan cadangan terbukti emas yang siap diproduksikan oleh LMR tercatat mencapai 660 ribu ton. Sementara cadangan emas terkira mencapai 1,6 juta ton. Kemudian total jumlah sumber daya emas tercatat mencapai 6,8 juta ton. (RI)