JAKARTA – Kabar gembira jelang akhir tahun 2025 hadir dari Blok Belida yang dikelola PT Sele Raya Belida sukses discovery atau menemukan minyak yang gas dari sumur eksplorasi Sungai Anggur Selata (SAU)-1.
Djoko Siswanto, Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas), mengungkapkan telah menerima laporan dari Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Sele Raya Belida dengan hasil tes sumur yang sangat positif.
“Dari hasil test terlihat cukup lumayan besar kurang lebih 1.000 barel per hari (bph) bahkan bisa 1.500 bph,” kata Djoko kepada Dunia Energi, Senin (29/12).
Lebih lanjut Djoko menuturkan pada Minggu (28/12) sumur sudah bisa memproduksi hingga 3.200 bph. Setelah dilakukan serangkaian tes lanjutan dan persiapan fasilitas produksi nantinya produksi minyak dari blok Belida bisa diterealisasi pada akhir Januari 2026.
Ini tentu jadi kabar baik di awal tahun baru dengan tambahan produksi dari sumur eksplorasi Blok Belida sehingga menambah optimisme untuk mengejar target produksi di tahun 2026.
“Sekarang sudah bisa produksi 3.200 bph mudah-mudahan akhir Januari bisa ada tambahan dari SAS Utara sebesar 1.500 bph. Dengan hasil logging Halliburton yang menyatakan ketebalan nya masing-masing satu layer 20 feet dan ada dua layer , mudah-mudahan hasil testing nya bisa tembus di 1.500 bph,” jelas Djoko. (RI)





Komentar Terbaru