JAKARTA – Subholding Gas Pertamina, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) memperoleh 20 Penghargaan Keselamatan Migas dari Kementerian ESDM atas komitmen terhadap pelaksanaan tata kelola bisnis yang keberlanjutan dan pencapaian pelaksanaan kegiatan lingkungan kerja yang sehat dan selamat.

Penghargaan pertama adalah Kategori Patra Karya, terkait dengan penerapan sistem manajemen keselamatan migas di Wilayah Kerja Kepala Teknik. Sedangkan, kategori Patra Nirbaya terkait dengan pencapaian jam kerja aman di Wilayah Kerja Kepala Teknik (Tidak ada Kecelakaan fatality dan/atau bera, kerusakan properti melebihi USD$ 10.000, atau tumpahan minyak melebihi 15 barell).

“Pencapaian ini didapat atas komitmen Subholding Gas dan bagian dari Pertamina untuk mengutamakan keselamatan kerja dalam menjalankan operasional dan teknis. Pembangunan infrastruktur dilakukan secara selektif dan memegang prinsip HSSE untuk tetap mencapai zero accicent,” ujar Achmad Muchtasyar, Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Rabu (24/11).

Menurut Achmad, sistem manajemen keselamatan migas penting untuk keberlangsungan Sub Holding Gas sebagai salah satu industri migas. Mengingat industri migas memiliki risiko besar baik dari sisi investasi dan operasional.

“Manajemen keselamatan migas dilaksanakan agar tercipta budaya sadar risiko tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di seluruh wilayah kerja. Sinergi dengan pemerintah juga penting untuk menjaga keselamatan migas, salah satunya dengan Kementerian ESDM,” ujar Achmad.

Subholding Gas menerapkan sistem manajemen HSSE yang berkesinambungan dengan mencanangkan Target Kinerja Zero Tolerance. Diantaranya, Zero Tolerance terhadap Kecelakaan yang Menghilangkan Hari kerja, zero tolerance terhadap Kegagalan Operasional atau Major Property Damage, dan zero tolerance terhadap Gangguan Keamanan Terhadap Aset.

Subholding Gas juga melaksanakan tanggung jawab lingkungan dalam setiap kegiatan bisnis perseroan. Secara konsisten dilakukan kajian aspek lingkungan secara matang sejak tahap perencanaan, eksekusi hingga evaluasi kegiatan konstruksi dan operasional sesuai standar pengelolaan lingkungan yang berlaku, agar tercapai kegiatan usaha yang ramah lingkungan.

“Sampai saat ini kita harus tetap siaga dan waspada di tengah pandemi COVID-19. Mengingat lingkungan kerja yang aman dan ramah lingkungan memiliki peran besar untuk mendukung target-target pembangunan maupun pengembangan infrstruktur Subholding Gas,” ungkap Achmad. (RI)

Berikut tujuh kategori penghargaan yang diperoleh Sub Holding Gas Pertamina

1. Patra Karya Raksa Tama
2. Patra Karya Raksa Madya
3. Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha II
4. Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha I
5. Patra Nirbhaya Karya Utama
6. Patra Nirbhaya Karya Madya
7. Patra Nirbhaya Karya Pratama