JAKARTA – Pemerintah Oman siap berinvestasi untuk membangun kilang di Indonesia, salah satu yang dibidik adalah Kilang Bontang di Kalimantan Timur.

“Kita sedang melihat dimana mereka yang paling cepat bisa membangun. Jadi mereka sangat tertarik. Ini yang sedang kita detailkan. Mereka memang bicarakan Bontang,” kata Rini Soemarno, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Kantor Kementerian BUMN, Jumat (12/8).

Wartawan Dunia Energi Raih Juara Pertama AJP 2015

Kilang Bontang merupakan proyek kilang baru yang akan dibangun pemerintah. Proyek Kilang Bontang yang diperkirakan menelan investasi US$14 miliar dan memiliki kapasitas 300 ribu barel per hari (bph)  ditargetkan rampung 2023.

Nantinya pihak Oman akan melakukan kerja sama langsung dengan PT Pertamina (Persero) melalui Oman National Oil Company Oversea Oil and Gas.

Dwi Soetjipto, Direktur Utama Pertamina, menyambut positif rencana kerja sama dengan Oman. Apalagi pembangunan kilang menjadi salah satu fokus pengembangan Pertamina. “Tentu saja kita dukung kalau ada investor yang akan berinvestasi di kilang,” kata dia.

Menurut Dwi, Pertamina siap untuk membantu mencarikan lokasi lain, di luar Bontang. Pasalnya, Kilang Bontang saat ini masih berstatus Kilang Pemerintah Berbentuk Badan Usaha (KPBU).

“Bontang kan posisinya masih KPPBU, jadi kita akan carikan provinsi lain di Sumatera Utara sama Aceh. Tapi nanti kita akan lihat ke depannya,” tandas Dwi.(RI)