Okty Damayanti (kanan) saat menerima piagam penghargaan “Global CSR Awards 2013” untuk PT Adaro Energy Tbk.

JAKARTA – Kesungguhan PT Adaro Energy Tbk mengelola air di wilayah operasi pertambangannya membuahkan penghargaan bergengsi internasional “Global CSR Awards 2013” untuk kategori “Best Environmental Excellence” peringkat Bronze.

Penghargaan itu diterima Adaro untuk “Sustainable Clean Water Program” yang dijalankan perusahaan tambang batubara ini. Global CSR Awards 2013 diberikan oleh The Pinnacle Group International, sebuah penyedia jasa conferences, exhibition, dan pelatihan yang ternama di Asia pada 16 April 2013.

Pada Kesempatan tersebut Roberto Alabado III, the Guest of Honor, Urban and Regional Planner of Davao City Philippines menyerahkan anugerah tersebut kepada perwakilan Adaro, General Manager Corporate Social Responsibility (CSR) Adaro Energy, Okty Damayanti.

Award ini merupakan yang pertama kalinya diraih Adaro. Untuk kategori best environmental excellence sendiri diikuti oleh 38 program dari 22 negara di seluruh dunia, bukan hanya dari Asia. Award ini diberikan setelah melalui seleksi yang ketat dari tim juri yang kompeten di bidang CSR.

Penghargaan Best Environmental Excellence diberikan kepada perusahaan, yang dinilai telah melaksanakan program-program lingkungan dan CSR, yang mendukung CSR Frameworks seperti UN Global Compact, atau UN Principle for Responsible Investment, dan memiliki komitmen untuk melaksanakan tanggung jawab lingkungan dan sosial yang sesuai prinsip-prinsip di dalamnya.

Selain itu pemenang dinilai memiliki program-program jangka panjang yang berkelanjutan, inovatif, dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat di wilayah operasionalnya. Kolaborasi dan kemitraan dengan berbagai pihak maupun keterlibatan pihak independen untuk memberikan evaluasi terhadap dampak program CSR yang diajukan, juga menjadi penilaian tersendiri untuk perusahaan yang mengikuti ajang award ini.

Okty Damayanti mengatakan, penghargaan ini merupakan salah satu bentuk apresiasi dunia internasional, atas komitmen Adaro terhadap lingkungan dan masyarakat di wilayah operasionalnya.

“Adaro menyadari bahwa bisnis Adaro telah melebar ke skala global, untuk itu tanggungjawab kepada masyarakat dan lingkungan dilaksanakan dengan konsisten dan berkelanjutan. Aspek lingkungan bagi Adaro menjadi faktor yang sangat penting sehingga selalu menjadi dasar bagi Adaro dalam merencanakan bisnisnya,” tutur Okty di Jakarta, awal Mei 2013.

Sementara itu sebagai mitra yang baik bagi masyarakat, lanjut Okty, Adaro membantu memfasilitasi apa yang dibutuhkan masyarakat, namun tetap berupaya untuk meningkatkan kemandirian mereka. “Keselarasan dengan lingkungan dan masyarakat ini yang terus dijaga dan telah membentuk pilar yang kuat bagi bisnis perusahaan. Itulah makna penghargaan ini bagi Adaro,” kata Okty lagi.

Sustainable Clean Water Program yang dijalankan Adaro, adalah program peningkatan akses air bersih yang diperuntukkan bagi masyarakat di wilayah terdekat operasional Adaro di Kalimantan Selatan. Sumber air yang didistribusikan diantaranya air tambang yang telah diolah menjadi air yang sesuai standar baku mutu air bersih dan layak untuk dikonsumsi.

Dalam kurun waktu 10 tahun, jelas Okty, sebanyak 5,521 jiwa di 13 desa di Kabupaten Tabalong (wilayah operasi pertambangan batubara Adaro, red) telah menikmati akses air bersih melalui program ini. Selain itu sebanyak 1,363 KK (Kepala Keluarga) di 9 desa di Kabupaten Balangan telah mendapatkan akses air bersih melalui sambungan rumahtangga, sehingga saat ini 99% KK di wilayah tersebut telah mendapatkan akses air bersih.

Program ini telah memberikan kontribusi terhadap peningkatan akses air bersih maupun kemandirian masyarakat. “Keberhasilan progam ini atas dukungan dari berbagai pemangku kepentingan yang bermitra dengan Adaro diantaranya : masyarakat, kontraktor lokal, dinas kesehatan setempat, perusahaan air minum daerah dan pemerintah pusat,” pungkas Okty.

(Iksan Tejo/duniaenergi@yahoo.co.id)