JAKARTA – PT Cipta Kridatama, kontraktor pertambangan anak usahanya PT ABM Investama Tbk (ABMM) meraih perpanjangan kontrak kerja sama jasa pertambangan dengan PT Dizamatra Powerindo (DMP) senilai Rp1,65 triliun yang berdurasi selama lima tahun.

Feriwan Sinatra, Direktur Utama Cipta Kridatana, mengatakan Cipta Kridatama senantiasa terus berupaya untuk menjawab tantangan bisnis di sektor energi dengan menetapkan arah yang tepat untuk meningkatkan kinerja secara berkelanjutan.

“Perpanjangan kontrak dengan DMP ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang CK agar dapat menjadi kontraktor pertambangan yang semakin kompetitif dan memiliki bisnis yang berkelanjutan menuju World Class Mining Contractor,” kata Feriwan, Kamis (3/6).

Lokasi kerja pertambangan CK di site DMP terletak di Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan. Dalam kesepakatan kerja sama tersebut, CK akan melakukan penambangan lapisan tanah penutup atau overburden removal dan penyewaan (rental) unit alat berat untuk kebutuhan operasional DMP dalam mencapai target sekitar 32 juta bank cubic metre (BCM) untuk durasi kontrak selama lima tahun.

Dari volume overburden removal tersebut DMP menargetkan hasil sekitar 11 juta ton batu bara. Target rata-rata produksi overburden removal yang dilakukan CK sekitar enam juta BCM setiap tahun sehingga jumlah produksi batu bara DMP menjadi sebesar 2,2 juta ton per tahunnya.

Feriwan juga menambahkan bahwa operasional CK di proyek DMP tentunya akan didukung penuh oleh perusahaan-perusahaan di bawah naungan Grup ABM dan Tiara Marga Trakindo seperti Trakindo, PT Sanggar Sarana Baja, Grup PT Cipta Krida Bahari dan lain-lain. “Kami optimistis dapat menjalankan operasional yang unggul serta dapat memberikan hasil yang terbaik bagi DMP,” kata Feriwan.(AT)