JAKARTA – PT Vivo Energi Indonesia menggebrak pasar bahan bakar minyak (BBM) dengan meluncurkan BBM varian baru, yakni Revvo 89 dengan Research Octane Number (RON) 89, Kamis (26/10). Padahal saat peluncuran awal, Senin lalu  (23/10), Vivo masih memperkenalkan varian BBM dengan RON 88 dengan banderol Rp6.550 per liter.

Selain itu, Vivo juga memasarkan BBM RON 90 seharga Rp 7.500 dan RON 92 dengan harga Rp8.250.

Saat diresmikan Ignasius Jonan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM),  Vivo langsung merubah jenis BBM yang dijual serta harganya yakni mengganti RON 88 dengan RON 89 seharga Rp 6.100 per liter.

Maldi Al Jufrie, Corporate Communication Vivo Energy Indonesia, mengungkapkan kehadiran BBM dengan RON 89 sesuai dengan arahan pemerintah.

“Kita sebenarnya tidak terlibat polemik RON 88. Kenapa, kan belum ada penunjukan untuk RON 88. Alhamdulillah atas persetujuan pemerintah kita membuat produk baru Revvo 89,” kata Maldi usai peresmian pengoperasian SPBU Vivo di Cilangkap, Jakarta, Kamis (26/10).

Maldi mengatakan stok BBM milik Vivo dipasok dari luar negeri alias dipenuhi dengan cara impor,  namun untuk blending tetap dilakukan di Indonesia.

Saat ini Vivo memiliki tangki penyimpanan di Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Namun Maldi menolak membeberkan sumber pasokan BBM Vivo

“Di Priok (Blending). Sekarang di storage nantinya bisa kirim langsung. Kita ada impor, dari induk (perusahaan) ada. Pokoknya impor yang menghasilkan kita beli,” kata dia.

Menurut Maldi, Vivo menargetkan mengoperasikan  enam SPBU tambahan hingga akhir 2017. Bahkan, ke depan Vivo tidak hanya akan berbisnis di wilayah Jabodetabek namun juga di wilayah kepulauan lain.

“Segera di akhir tahun ini, kita sudah konstruksi di luar Jawa. Di Maluku, Pulau Obi dan Pulau Seram,” kata dia.

Menurut Jonan, pemerintah melarang Vivo menjual BBM dengan jenis RON 88 karena sesuai dengan regulasi yang ada, yakni Perpres 191 Tahun 2014,  badan usaha yang ingin menjual BBM RON 88 harus terlebih dulu memiliki fasilitas kilang pengolahan. Dan hingga saat ini hanya PT Pertamina (Persero)  yang menjual BBM RON 88 dengan brand Premium.

“Kalau untuk RON 88 hanya untuk yang punya kilang saja,” tandas Jonan.(RI)