Salah satu pompa bensin yang terendam banjir di Jakarta.

JAKARTA – Akibat banjir besar yang melanda Ibukota dua hari terakhir, tercatat tujuh pompa bensin atau Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jakarta tidak beroperasi, karena tergenang air. Meski demikian, PT Pertamina (Persero) berjanji akan mengerahkan segala upaya untuk mengamankan pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan LPG (Liquified Petroleum Gas) bagi masyarakat.

Sampai Jumat, 18 Januari 2013, Pertamina telah mengerahkan 175 mobil tangki BBM untuk menyalurkan BBM dari Depo Plumpang ke seluruh penjuru kota. Kendati melalui medan berat, berupa genangan air dan kemacetan yang timbul akibat banjir, pasokan BBM tetap tersalurkan dengan baik.

“Meski genangan air di depan Terminal BBM (Depo Plumpang, red) mencapai 40 centimeter, namun masih bisa dilalui mobil tangki BBM,” ungkap VP Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir di Jakarta, Jumat.

Sejauh ini, ujarnya, Pertamina berhasil mengatasi hambatan, di mana Mobil Tangki BBM diarahkan untuk melewati jalur jalan dengan genangan air yang tidak terlalu tinggi. Upaya itu juga mendapat bantuan aparat keamanan, yang memprioritaskan mobil tangki BBM apabila menghadapi kemacetan akibat banjir.

Sementara itu, hingga sore ini terdapat tujuh SPBU dari sekitar 700 SPBU di wilayah DKI Jakarta tidak beroperasi karena tergenang air, kendati stok BBM di titik-titik SPBU tersebut aman. SPBU tersebut meliputi 2 SPBU di wilayah Jakarta Barat, 1 di Jakarta Pusat dan 4 di Jakarta Utara.

Tujuh SPBU yang tidak beroperasi akibat banjir adalah:

1. SPBU 3411704 Jl. Daan Mogot, samping Indonsiar, Jakarta Barat.

2. SPBU 3411502 di wilayah Green Garden, Jakarta Barat.

3. SPBU 3410603 Jl. Gunung Sahari, Jakarta Pusat.

4. SPBU 3414408 Jl. Budimulia, Pademangan, Jakarta Utara.

5. SPBU 3414404 Jl. Raya Kapuk Kamal, Jakarta Utara.

6. SPBU 3414303 Jl. RE Martadinata, Jakarta Utara.

7. SPBU 3414405 Jl. Kampung Bandan, Jakarta Utara.

“Adapun, SPBU lainnya beroperasi secara normal. Untuk itu, masyarakat masih bisa mendapatkan BBM yang diperlukan di SPBU terdekat,” kata Ali.

Terkait dengan penyaluran LPG, hingga pukul Kamis, 17 Januari 2013, pukul 24.00 WIB, penyaluran LPG untuk masyarakat mencapai sekitar 5.850 Metrik Ton (MT). Menurut Ali, kondisi stok LPG untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya dalam posisi aman.

“Jumlah stok LPG di Pertamina dalam kondisi normal dan cukup. Pertamina akan memenuhi ketersediaan stok di jalur ritel outlet resmi seperti Indomaret, sehingga masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan produk LPG,” tutup Ali.

(FWP / duniaenergi@yahoo.co.id)