JAKARTA – PT Pertamina (Persero) memberikan penghargaan utama Patra Adikriya Bhumi Pertamina kepada tiga anak usaha PT Pertamina Hulu Energi (PHE) atas konsistensi menerapkan seluruh kebijakan Health, Safety, Security and Environment (HSSE) Pertamina. Ketiga anak usaha PHE tersebut adalah PHE Offshore North West Java (ONWJ), PHE West Madura Offshore (WMO) dan Joint Operation Body (JOB) Pertamina Talisman Jambi Merang.

Ketiga anak usaha PHE itu juga mendapat penghargaan untuk kategori assessment HSSE Management System Berbasis Protocol ISRS 2017. Tidak hanya itu, JOB Pertamina Talisman Jambi Merang juga mendapat apresiasi untuk kategori manajemen pengamanan 2017.

Elia Massa Manik, Direktur Utama Pertamina, mengatakan pekerja, pemegang saham, seluruh stakeholder Pertamina harus berkomitmen menjadikan aspek HSSE sebagai bagian integral untuk menjadikan Pertamina sebagai perusahaan energi kelas dunia.

“Dengan komitmen tersebut, ke depannya kami berharap akan lebih banyak perubahan dalam praktik HSSE Pertamina menjadi lebih baik. Nantinya tidak akan ada lagi toleransi terhadap tindakan yang akan mengancam keamanan dan keselamatan perusahaan maupun pekerjanya,” ujar Massa saat Apresiasi HSSE dan pembukaan bulan K3 2018 di Kantor Pusat Pertamina, Kamis (11/1).

Penghargaan Patra Adikiria Bhumi Utama diberikan kepada individu, unit operasi, serta anak perusahaan yang dinilai memberikan kontribusi signifikan terhadap kemajuan dan pencapaian HSSE Pertamina. Hal tersebut sebagai bagian dari reward dan consequences untuk meningkatkan budaya HSSE.

Penghargaan aspek HSSE didasari oleh penilaian terhadap upaya implementasi HSSE Management System serta hasil yang dicapai pada tahun berjalan. Penjurian dimulai pada Oktober 2017 sampai 10 Desember 2017.

Lelin Aprianto, Senior Vice President HSSE Pertamina, mengatakan ada lima ciri-ciri HSSE kelas dunia. Pertama harus memiliki kepemimpinan. Manajemen di Pertamina harus bisa memimpin dengan memberikan contoh demi mendorong keterlibatan karyawan. Kedua, pendekatan sistem integrasi dimana Pertamina dapat mengintegrasikan proses HSSE dalam setiap fungsi dan struktur bisnis.

Ketiga, pengukuran kinerja. Seluruh indikator termasuk legging dan leading digunakan sebagai dasar melakukan perbaikan berkelanjutan sistem manajemen. Keempat, penyelarasan HSSE pada inisiatif utama organisasi.

JOB Pertamina-Talisman Jambi Merang mendapat apresiasi untuk kategori manajemen pengamanan 2017 pada ajang Apresiasi HSSE Pertamina 2017,

“Terakhir, memperluas upaya HSSE tidak hanya pada komunitas dan saat jam kerja namun juga saat di luar perusahaan,” kata Lelin.(AT).