JAKARTA – PT Resource Alam Indonesia Tbk (KKGI), emiten batu bara, membukukan pendapatan  US$111,01 sepanjang 2015, turun 18,23% dibanding pendapatan 2014 yang mencapai US$135,76 juta. Penurunan pendapatan disebabkan turunya pendapatan dari penjualan batu bara, baik di pasar ekspor maupun domestik.

Laporan keuangan perseroan menyebutkan, nilai penjualan batu bara di pasar ekspor sebesar US$110,54 juta turun 18,17% dibanding pendapatan 2014 yang mencapai US$135,11 juta. Begitu juga dengan nilai penjualan batu bara domestik dari US$656,28 ribu menjadi US$463,46 ribu.

Meski pendapatan turun, Resources Alam berhasil menekan beban pokok penjualan hingga turun 25,49% menjadi US$84,53 juta dibanding 2014 sebesar US$113,47 juta. Keberhasilan menekan beban pokok membuat perseroan membukukan laba kotor US$26,47 juta, naik dibanding 2014 sebesar US$22,29 juta.

Namun lonjakan beban penjualan hingga 233% menjadi US$10,86 juta membuat laba usaha hingga laba bersih turun.  Laba bersih Resource Alam tahun lalu tercatat  US$5,67 juta, turun 29,7% dibanding laba bersih 2014 yang mencapai US$8,07 juta.(AT)