JAKARTA – Setelah hampir empat tahun dipimpin Syamsu Alam, direktorat hulu PT Pertamina (Persero) kini miliki direktur baru, Dharmawan Syamsu yang sebelumnya menjadi Head of Country BP Indonesia.

Tanri Abeng, Komisaris Utama Pertamina, mengatakan pergantian Syamsu Alam bukan disebabkan kinerja melainkan lebih kepada kebutuhan manajemen. Sosok Dharmawan dinilai tepat untuk mengembangkan bisnis hulu Pertamina.

“Pak Alam bagus, hanya kami membutuhkan yang punya pengalaman dari multinasional corporation. Itu bagus juga, membawa talent baru. Pak Alam bagus karena sudah empat tahun memimpin. Saya juga menekankan tadi supaya mereka tetap ada hubungan baru,” ungkap Tanri di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rabu (29/8).

Syamsu Alam menjadi direktur hulu Pertamina sejak 8 Desember 2014 saat Dwi Soetjipto menjadi direktur utama. Setelah itu, Syamsu Alam tetap bertahan di direktorat hulu meski posisi Dirut telah berganti ke Elia Massa Manik dan kemudian ke Plt Nicke Widyawati.

Syamsu Alam

Fajar Harry Sampurno, Deputi Usaha Pertambangan Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN, mengatakan status Syamsu Alam yang telah memasuki masa akhir jabatan. Masa jabatan direksi akan berakhir pada tahun depan dan pngembangan sektor hulu masih harus dilanjutkan.

“Pak Dharmawan sudah lama dicalonkan. Pak Alam sudah lama sebagai direksi Pertamina dan sudah masuk masa pensiun. Hulu ini menjadi salah satu fokus dari pemerintah dan akan dikembangkan ke depan,” tandas Fajar.(RI)