JAKARTA – Setelah sempat bergerak dibawah level US$40 per barel, harga minyak patokan Amerika Serikat, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September naik US$1,32 menjadi US$40,83 per barel di New York Mercantile Exchange pada penutupan Rabu (Kamis pagi WIB). Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Oktober juga bertambah US$1,30 menjadi US$43,10 per barel di London ICE Futures Exchange.

Pergerakan harga minyak terus dibayangi kondisi stok bahan bakar Amerika Serikat. Data terbaru Departemen Energi AS (EIA) menunjukkan adanya penurunan stok BBM AS mencapai 3,3 juta barel pada pekan lalu. Kondisi tersebut  jauh melebihi perkiraan pasar untuk penurunan 200 ribu barel.

Persediaan minyak mentah AS sendiri naik 1,4 juta barel pada pekan lalu, dibandingkan dengan ekspektasi pasar untuk penurunan 1,4 juta barel. Para analis percaya pergerakan harga minyak akan dipengaruhi data persediaan minyak di AS.(RI)