JAKARTA – Harga minyak dunia kembali anjlok pada Rabu (Kamis pagi WIB) setelah sempat naik pada perdagangan sehari sebelumnya. Patokan Amerika Serikat, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus turun US$2,05 ke level US$44,75 per barel di New York Mercantile Exchange.

Di London, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman September, patokan Eropa, merosot menjadi US$46,26 per barel, turun US$2,21 dibanding sehari sebelumnya.

Anjloknya harga minyak kali ini disebabkan data terbaru yang menyebutkan pasokan global melimpah, khususnya stok minyak mentah AS.Persediaan minyak mentah komersial turun 2,5 juta barel dalam pekan yang berakhir 8 Juli, tapi masih tetap pada tingkat tertinggi secara historis.

Sementara itu, persediaan produk ternyata meningkat, termasuk bensin dan sulingan atau destilasi seperti bahan bakar diesel.Sedangkan produksiminyak mentah, yang telah terus jatuh dalam beberapa bulan terakhir,meningkat 50.000 barel per hari pada pekan lalu.

“Data departemen energi AS meredam pasar secara keseluruhan. Pasokan masih tampak tinggi. Secara keseluruhan, orang masih berpikir permintaan tidak begitu besar” kata Carl Larry dari Frost & Sullivan.(RI)