JAKARTA – PT Pertamina (Persero) mencatat realisasi penyaluran premium dan solar hingga pekan pertama Januari 2014 berjalan normal bahkan terpantau di atas rata-rata penyaluran harian. Wianda Pusponegoro, Vice President Corporate Communication Pertamina, mengatakan realisasi penyaluran premium per 7 Januari 1978 mencapai 92.595 kiloliter (KL) atau sekitar 19% di atas rata-rata penyaluran harian. Sementara penyaluran solar sekitar 60.930 KL atau ada pada level normal.

“Secara nasional penyaluran BBM berjalan dengan normal dan baik ditengah peningkatan konsumsi pascapenurunan harga. Kami ingin memastikan kepada masyarakat bahwa BBM cukup tersedia,” kata Wianda.

Wianda juga mengungkapkan ketahanan stok BBM nasional saat ini masih berada dikisaran 24 hari, atau di atas rata-rata normal antara 20-22 hari. Peningkatan stok BBM tersebut memang dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi pascapenurunan harga.

“Peningkatan konsumsi tidak hanya terjadi pada premium, tetapi juga pertamax yang penyalurannya kemarin meningkat sekitar 24%,” terang Wianda.

Saat ini, ketahanan stok premium di kisaran 19 hari, solar 28 hari, pertamax 30 hari, pertamax Plus dan Pertamina Dex masing-masing 82 dan 45 hari.(AT)